Razia Tahanan, Petugas Rutan Sempat Dapat Perlawanan, Ternyata Ada Sesuatu, Astaga!

Kamis, 25 Agustus 2022 – 18:28 WIB
Razia Tahanan, Petugas Rutan Sempat Dapat Perlawanan, Ternyata Ada Sesuatu, Astaga! - JPNN.com Kaltim
Petugas saat sedang melakukan Razia di dalam sel narapidana di Rutan Klas IIA Samarinda pada Kamis (25/8) pagi. Foto: Dokumentasi Humas Rutan Klas IIA Samarinda.

kaltim.jpnn.com, SAMARINDA - Petugas Rumah Tahanan Klas IIA Samarinda kembali melakukan razia dadakan di luar jadwal rutin dengan menggeledah blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) pada Kamis (25/8) pagi.

Hasilnya, petugas menemukan sejumlah barang terlarang dalam razia yang dilakukan sejak pukul 09.00 hingga 10.00 WITA tersebut. 

Razia yang dipimpin langsung Kepala Keamanan dan Pengamanan Rutan Gilang Wisnu Wardana bersama 14 petugas jaga sempat mendapatkan perlawanan dari sejumlah narapidana penghuni blok tersebut.

Petugas bersitegang dan adu mulut dengan para napi yang mencoba menghalang-halangi jalannya penggeledahan di dalam tahanan.

Kejadian itu dibenarkan Gilang Wisnu Wardana saat dikonfirmasi JPNN.com, Kamis siang.

"Saat kami lakukan razia sempat menerima penolakan dari beberapa penghuni kamar dengan alasan di loker mereka tidak ada barang terlarang. Adu mulut sempat terjadi, situasi sedikit tegang, namun berhasil diamankan staf KPR dan petugas jaga," ungkap Gilang.

Benar saja, saat dilakukan pemeriksaan di loker pakaian petugas menemukan sejumlah barang terlarang, di antaranya 5 handphone android, 4 charger, 2 gunting, 2 garpu besi, terminal listrik dan 2 kabel sepanjang 2 meter.

Dari temuan barang-barang itu petugas selanjutnya lakukan interogasi terhadap kelima napi yang diketahui sebagai pemilik handphone itu.

Petugas Rutan Samarinda yang tengah melakukan razia sempat mendapatkan perlawanan dari sejumlah napi, astaga
Facebook JPNN.com Kaltim Twitter JPNN.com Kaltim Pinterest JPNN.com Kaltim Linkedin JPNN.com Kaltim Flipboard JPNN.com Kaltim Line JPNN.com Kaltim JPNN.com Kaltim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News