Al-Habib Ungkap Upaya Disbunak Cegah Penyebaran PMK di Kabupaten Paser
kaltim.jpnn.com, TANAH GROGOT - Kepala Bidang Kesehatan Hewan Kesmavet drh Al-Habib mengungkapkan upaya Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Kabupaten Paser mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) di daerah tersebut.
Dia mengatakan Disbunak Kabupaten Paser telah melakukan vaksinasi kepada hewan ternak sebanyak 9.952 dosis hingga Desember 2022.
"Vaksin yang sudah diberikan sebanyak 9.952 dosis atau mencapai 87,3 persen dari target tahun ini," kata drh Al-Habib, Selasa (6/12).
Dia menjelaskan vaksinasi PMK di Paser dilaksanakan di tujuh kecamatan, yakni Tanah Grogot, Kuaro, Long Ikis, Long Kali, Muara Komam, Pasir Belengkong, dan Batu Engau.
Menurut Al-Habib, ada beberapa kendala yang dihadapi Disbunak Paser dalam pemberian vaksin PMK, salah satunya posisi ternak yang terpencar atau tidak terkonsentrasi dalam satu tempat atau kandang.
"Kalau yang di kandang sudah kami berikan vaksin semua, sisanya yang terpencar di kebun-kebun sawit," ujar Al-Habib.
Dalam melakukan vaksinasi, lanjut dia, petugas lapangan harus terlebih dahulu berkoordinasi dengan kelompok tani atau pemilik hewan, kemudian disepakati jadwal dan tempat pemberian vaksin.
"Sapi yang dipelihara secara ekstensif ini agak susah, harus diikat dulu, dimasukkan dalam kandang, karena kalau sampai salah vaksin bisa mengakibatkan masalah. Ini jadi kendala tersendiri bagi petugas di lapangan," kata Al-Habib.
Disbunak Kabupaten Paser melakukan upaya mencegah penyebaran PMK di daerah tersebut
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News