Jadi Irup Hari Kesaktian Pancasila, Staf Ahli Gubernur: Pancasila Wajib Dijaga!
kaltim.jpnn.com, SAMARINDA - Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang berlangsung 15 menit di halaman Kantor Gubernur Kaltim berlangsung khidmat, Sabtu (1/10).
Staf Ahli Gubernur Kaltim Rusdiansyah Anan Dani yang bertindak sebagai inspektur upacara (irup) menyampaikan idiologi Pancasila jauh lebih baik dibandingkan idiologi bangsa lain di dunia.
"Pancasila wajib dijaga dan dihayati segenap bangsa Indonesia," ujar staf ahli bidang reformasi birokrasi dan keuangan daerah itu.
Sebagai idiologi dan falsafah NKRI, kata Rusdiansyah, Pancasila dijabarkan dalam butir-butirnya sangat jelas mengandung inti sari kehidupan dan tata laksana pemerintahan bangsa.
"Inilah kenapa Pancasila mengandung lima sila dan diuraikan kedalam butir-butirnya harus dipahami dan dihayati segenap warga Indonesia, terlebih generasi muda penerus perjuangan dan pembangunan bangsa," harapnya.
Mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kaltim itu menyampaikan idiologi Pancasila telah mengakomodir seluruh agama, suku dan kepentingan rakyat Indonesia wajib dijaga hingga sampai kapan pun.
"Pancasila sebagai pondasi dasar bangsa tidak lepas dari degradasi dan rongrongan idiologi bangsa lain," ungkapnya.
Dia menegaskan ancaman terhadap Pancasila tidak saja dalam bentuk fisik, tapi kemajuan teknologi dan kekuatan ekonomi luar yang jelas tidak terlihat secara kasat mata.
Staf Ahli Gubernur RUsdiansyah Anan Dani bertindak sebagai Irup Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Kantor Gubernur Kaltim, Sabtu (1/10)
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News