Di Depan Ribuan Mahasiswa, Gubernur Isran Ungkap Kisah Terpilihnya Kaltim Jadi IKN
kaltim.jpnn.com, SAMARINDA - Gubernur Kaltim Isran Noor mengungkap rahasia dipilihnya Benua Etam -sebutan Kaltim- bisa menjadi Ibu Kota Negara (IKN) di hadapan ribuan mahasiswa Universitas Mulawarman, Selasa (27/9).
Isran Noor menyampaikan bahwa awalnya Kaltim sebenarnya berada di urutan terbawah di dalam skor kajian Bappenas untuk menjadi lokasi rencana pemindahan IKN.
Alasannya, karena Kaltim tidak memiliki rantai sejarah, dibandingkan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Kalimantan Selatan (Kalsel).
Provinsi Kalteng, tepatnya Kota Palangkaraya, sudah pernah disebutkan Presiden Soekarno akan menjadi pengganti Jakarta di akhir 1950-an.
Sementara Kalsel, sebagai tetangga terdekat Kalteng memiliki peluang lebih baik dari Kaltim.
"Saya juga tidak tahu, kenapa presiden memilih Kaltim yang skornya paling rendah," ucap Gubernur Isran setengah bercanda.
Kepada ribuan mahasiswa Gubernur Isran mengisahkan saat dirinya diundang Presiden Joko Widodo untuk datang khusus membahas rencana IKN.
Pertemuan empat mata antara Isran dengan Presiden Jokowi itu terjadi pada 6 Agustus 2019, seusai rapat karhutla di Istana Negara.
Gubernur Isran Noor mengungkap kisah di balik terpilihnya Kaltim menjadi IKN, Ternyata Karena Ini
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News