Cegah Stunting, Pemkab PPU Optimalkan Kampanye Setop BAB Sembarangan
kaltim.jpnn.com, PENAJAM PASER UTARA - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab PPU) mengampanyekan setop buang air besar atau BAB sembarangan kepada masyarakat setempat untuk mencegah kekerdilan anak (stunting) di daerah tersebut tersebut.
Asisten II Bagian Perekonomian dan Pembangunan Setkab PPU Sodikin menyampaikan pemda melakukan sosialisasi menyangkut dampak negatif atas perilaku membuang air besar sembarangan dan pembangunan sanitasi.
Kegiatan bertujuan menurunkan persentase warga membuang air sembarangan di kabupaten yang akrab disapa Benuo Taka itu.
"Pemerintah kabupaten mengoptimalkan program setop buang air besar sembarang," kata Sodikin, Minggu (29/12).
Dia menyampaikan pembangunan sanitasi merupakan rangkaian program penanggulangan sanitasi yang buruk di Kabupaten PPU.
Pasalnya, menurut Sodikin, sanitasi yang buruk menjadi salah satu penyebab yang dapat memicu terjadinya kekerdilan pada anak.
"Jadi, kedua kegiatan itu dilakukan beriringan sebagai upaya mencegah stunting," jelas Sodikin.
Sekitar 17 persen dari 54 desa/kelurahan di PPU, warganya masih kebiasaan membuang air besar secara sembarangan, karena tidak ada sanitasi dan perlu edukasi.
Sanitasi yang buruk seperti kebiasaan masyarakat BAB sembarangan menjadi salah satu penyebab yang dapat memicu terjadinya stunting
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News