Waka Otorita Ingin Masyarakat Sekitar IKN Jadi Kampiun, Bukan Hanya Penonton
Pada tahap pertama, lima program pelatihan yang dilaksanakan meliputi pelatihan menjahit pakaian wanita dewasa, pembuatan roti dan kue, hidroponik, barista, dan sablon.
Berikutnya, sejumlah pelatihan lain telah dirancang dan siap dilaksanakan, yang mungkin juga dilaksanakan di berbagai perusahaan, semisal pelatihan bagi operator alat-alat berat seperti operator ekskavator dan operator dump truck.
Menurut pelaksana tugas Camat Sepaku Adi Kustaman, wilayahnya menjadi kecamatan tersibuk terkait pembangunan IKN.
Untuk mengantisipasi hal itu, perlu pelatihan untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dan sanggup bersaing mengisi peluang yang ada, seiring pembangunan IKN.
Antusiasme warga untuk mengikuti pelatihan terhitung tinggi.
Pemerintah Kecamatan Sepaku terus mengidentifikasi warga calon peserta pelatihan.
Pendataan calon peserta mencapai 873 orang, terdiri atas 668 pria dan 205 perempuan.
Rektor Universitas Mulawarman Prof Masjaya menyampaikan dengan melihat kemanfaatan IKN, tidak ada alasan untuk tidak mendukung percepatan pembangunan IKN.
Wakil Kepala Otorita Dhonny Rahajoe menginginkan masyarakat sekitar IKN menjadi kampiun, bukan hanya penonton
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News