Tragis, KD Tewas dengan Leher Digorok, Pelakunya Sudah Ditangkap, Orangnya Ternyata

AKBP Anggoro menyampaikan dari hasil penyidikan pelaku mengaku nekad merampok dan membunuh korban dengan alasan karena sedang terhimpit masalah ekonomi.
"Korban ini memiliki masalah dengan istrinya, dia baru saja berhenti kerja sebagai sekuriti dan harus segera memiliki uang karena masih punya tanggungan kredit motor," ungkap AKBP Anggoro.
AKBP Anggoro mengungkapkan kronologi perampokan disertai pembunuhan bermula ketika RS yang saat itu baru selesai bekerja memasangkan patok lahan milik salah satu perusahaan di sekitar lokasi kejadian.
Tidak jauh dari situ, pelaku melihat ada korban yang kala itu sedang memegang handphone.
RS yang dalam kondisi kalut ingin mendapat uang cepat, spontan berpikir untuk melakukan aksi kejahatan merampas barang milik korban.
"Saat itu pelaku melihat ada korban tidak jauh dari tempat dia habis memasang patok lahan. Saat itulah dia spontan memilih jalan pintas hendak mencuri barang korban," bebernya.
Lebih lanjut AKBP Anggoro mengungkapkan pelaku yang sedang berbekal senjata tajam jenis parang lantas mendatangi korban.
"Pelaku memang membawa parang, tetapi tujuannya digunakan bekerja memasangkan patok. Dia spontan mendatangi korban lalu membunuh korban dengan cara menggorok leher korban dari belakang," terangnya.
Satreskrim Polres Kutai Timur berhasil mengungkap kasus pembunuhan seorang perempuan, ternyata motifnya perampokan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News