Preman di Pelabuhan Makassar Ditangkap Polisi, Mungkin Anda Pernah jadi Korbannya

"Dari informasi itu, tim bergerak cepat mengamankannya. Pelaku meminta uang Rp 10 ribu tanpa karcis resmi atau parkir liar. Sementara ini, kami amankan di Mako Polres Pelabuhan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ungkap Rudi.
Di masa arus mudik dan arus balik Lebaran, praktik parkir liar marak di sekitar Pelabuhan Makassar.
Para preman berubah jadi juru parkir liar yang mematok harga parkir Rp 10 ribu untuk sepeda motor, dan Rp 20 ribu hingga Rp25 ribu untuk mobil.
Praktik ini membuat pengantar maupun penumpang yang datang serta tiba di Pelabuhan Makassar resah.
Mereka tiba-tiba diminta uang oleh para preman yang melihat korbannya hendak mengambil kendaraan.
Bahkan, penumpang yang mau naik ke taksi daring turut diperas.
Aksi mereka ini berani dilakukan walau berdekatan dengan Pos Polisi di depan Pintu II Pelabuhan Makassar.
Kendati sempat ditertibkan polisi, namun para preman ini lihai bermain petak umpet dengan aparat. (antara/jpnn)
Seorang preman bernama Dhika Saenal (38) yang memeras calon penumpang dengan modus parkir liar di Pelabuhan Makassar ditangkap polisi
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News