Sadis, Beredar Video Ibu Tega Siksa Anaknya yang Berusia 11 Bulan, Motifnya, Ya Allah
Tidak cukup sampai di situ, pada video terakhir AP kembali melakukan penyiksaan dengan cara mencubit leher anaknya yang saat itu sedang menyusui.
Video penganiayaan itu kemudian dikirimkan AP kepada suami.
Khawatir dengan kondisi anaknya, suami AP berinisial FJ, melaporkan kejadian tersebut kepada orang tuanya.
Hingga akhirnya, kasus ini dilaporkan ke Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA) Koordinator Wilayah Kaltim.
Setelah melakukan koordinasi dengan ketua RT setempat dan aparat kepolisian, TRC PPA Kaltim mendatangi kediaman AP yang berada di wilayah Kecamatan Palaran, Samarinda pada Senin (27/6) siang.
"Kami menerima laporan dari kakek balita yang jadi korban kekerasan. Dilaporkan, kalau cucunya ini dianiaya ibu kandungnya sendiri. Kekerasan direkam dan viral di media sosial. Setelah menerima laporan, kami mendatangi rumah yang bersangkutan," ungkap Rina Zainun, Ketua TRC PPA Kaltim saat dihubungi JPNN.com, Senin (27/6).
Pemerhati anak yang beken disapa Rina itu menyampaikan, kalau AP sempat diamankan ke Polsek Palaran guna dimintai keterangan atas perbuatan sadisnya itu.
Kepada polisi, AP mengaku tega menyiksa anak kandungnya sendiri lantaran kesal dengan sang suami.
Seorang ibu di Samarinda tega menyiksa anak kandungnya yang masih berusia 11 bulan, motifnya bikin prihatin.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News