Pemprov Kaltim Siapkan Lahan 10 Ribu Hektare untuk Food Estate, Ini Sebarannya
kaltim.jpnn.com, SAMARINDA - Pemprov Kaltim menyiapkan lahan sekitar 10 ribu hektare untuk program Food Estate atau kawasan pengembangan pangan secara terintegrasi demi mempersiapkan ketersediaan pangan di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Food estate dipersiapkan untuk menghadapi terjadinya lonjakan jumlah penduduk di Kaltim, khususnya di kawasan IKN Nusantara.
Sebab, saat ibu kota negara berpindah, jumlah penduduk di Kaltim akan meningkat pesat, baik karena adanya perpindahan aparatur sipil negara (ASN) maupun untuk dukungan keamanan dari TNI/Polri dan masyarakat lain yang ingin tinggal di sekitar IKN Nusantara.
Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim Siti Farisyah Yana menyampaikan sejak 2019 pihaknya bersama dinas terkait sudah mempersiapkan lahan untuk program Food Estate.
Areal Food Estate yang disiapkan berada di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kutai Kartanegara, Paser dan daerah lainnya di Kaltim.
Keseriusan Pemprov Kaltim membangun Food Estate juga telah memperhitungkan persiapan untuk memaksimalkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian yang akan dikerjakan masyarakat sekitar dengan pola sesuai lokalistik dan karakteristik alam Benua Etam.
"Luasan wilayah Food Estate sekitar sepuluh ribu hektare dan akan terus diperluas sampai ambang batas cukup untuk pemenuhan pangan Kaltim dan IKN," ungkap Siti Farisyah melalui rilis Adpim Setdaprov Kaltim kepada JPNN.com, Kamis (18/8).
Bukan hanya menyiapkan Food Estate, DPTPH Provinsi Kaltim juga akan membantu pola tanam dan pemasaran pascapanen.
Pemprov Kaltim menyiapkan lahan 10 ribu hektare untuk pengembangan Food Estate
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News