Matangkan Program 'Gratispol' ala Rudy-Seno, Disdikbud Kaltim Gandeng Perguruan Tinggi

kaltim.jpnn.com, SAMARINDA - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim mematangkan program kuliah gratis bertajuk 'Gratispol' yang diiniasi Gubernur dan Wagub yang baru dilantik
Terkait hal itu, Disdikbud melibatkan perguruan tinggi di Kaltim.
Plt Kepala Disdikbud Kaltim Rahmat Ramadhan menyampaikan pihaknya bakal mengundang jajaran civitas akademika dari berbagai perguruan tinggi, seperti Universitas Mulawarman (Unmul), Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI), Politeknik Negeri Samarinda (Polnes), Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan, dan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT).
Kehadiran citivitas akademika dari perguruan tinggi tersebut untuk berdiskusi dan memberikan masukan terkait program kuliah gratis 'Gratispol' ala Rudy-Seno.
"Kami membutuhkan dukungan data jumlah mahasiswa di Kaltim dalam akselerasi program ini," ujar Rahmat, Kamis (20/2).
Rahmat menjelaskan tim transisi juga akan bekerja dalam penyusunan teknis program Gratispol.
Hal ini mengingat dibutuhkan data yang akurat terkait jumlah mahasiswa di Kaltim sebagai penerima manfaat program tersebut.
"Masih digodok syarat-syaratnya, apakah seperti kemarin atau lebih ditingkatkan serta lebih luas lagi jangkauannya," ungkapnya.
Disdikbud Kaltim menggandeng berbagai perguruan tinggi di daerah untuk mematangkan program 'Gratispol' yang diinisiasi Rudy-Seno
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News