Jenderal Dudung Tegaskan Dukungan TNI AD Terhadap Percepatan Pembangunan Lewat TMMD
kaltim.jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan wujud dukungan TNI AD terhadap program pemerintah khususnya percepatan pembangunan di wilayah pedesaan dan terdepan NKRI dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Dudung Abdurachman pada penutupan TMMD ke-114 yang dipusatkan di Desa Panca Jaya, Kecamatan Muara Kaman, Kutai Kartanegara, Rabu (24/8).
Jenderal Dudung menyampaikan TMMD telah dimulai sejak 1980-an dengan sebutan program ABRI Masuk Desa (AMD).
Program TMMD yang telah berlangsung selama 42 tahun ini, melibatkan TNI, Polri, pemerintah daerah dan lembaga terkait dalam membangun sarana prasarana dan infrastruktur wilayah serta meningkatkan taraf hidup masyarakat.
"Oleh karenanya pelaksanaan TTMD selain mengerjakan sasaran fisik juga bagaimana kami meningkatkan produktifitas masyarakat di wilayah khususnya terkait masalah pertanian, kesehatan dan terutama masalah stunting ini menjadi konsentrasi kita bersama,” ungkap Jenderal Dudung.
Pada TMMD ke-114 khususnya yang dilaksanakan di wilayah Kodam VI Mulawarman tahun ini telah dikerjakan sasaran fisik berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur.
Mulai dari pembukaan badan, agregat, dan turap jalan, serta pembuatan jembatan kayu, sekaligus pembangunan infrastruktur tambahan lainnya, berupa pembangunan pompa air irigasi, renovasi rumah ibadah dan rumah tidak layak huni.
Untuk sasaran nonfisik berupa penyuluhan kepada masyarakat tentang bela negara, penyuluhan hukum, pencegahan Karhutla, pertanian, penularan Covid-19 dan percepatan vaksin dosis 3, stunting, Posyandu dan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) penyakit tidak menular.
Jenderal Dudung resmi menutup TMMD ke-114 di Kutai Kartanegara. Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan TNI AD terhadap percepatan pembangunan Pemerintah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Kaltim di Google News